Langsung ke konten utama

KONSEP DASAR MEMBACA KITAB KUNING (metode terpenting bagi pemula) Pendahuluan

Cara baca kitab kuning
pakar fiqih atau Al Faqeh tidak hanya dituntut untuk menguasai referensi-referensi fiqih yang dituangkan dalam "Al kutub Al mu'tabarah". Namun juga harus mampu menghubungkan uraian-uraian kitab yang konkrit, atau situasi kontemporer di tengah-tengah masyarakat. Istilah pesantrennya "harus mampu menjawab masalah-masalah waqi'iyah". Kemampuan menghubungkan uraian kitab dengan situasi kontemporer tersebut di kalangan pesantren Dan juga Nahdlatul ulama diwujudkan dalam bentuk kajian masalah yang lazim dikenal dengan forum bahsul Masail.

Musyawarah, bahsul Masail diskusi dan dialog merupakan aktivitas yang sangat menyenangkan. Kadang-kadang para peserta musyawarah atau bahsul Masail duduk berjam-jam sama sekali tidak merasa penat ataupun lelah.
Tradisi ini di kalangan pelajar muslim sebenarnya sudah berlangsung berabad-abad yang silam, mereka merasakan betapa asyiknya mengupas masalah-masalah aktual yang kemudian dikaitkan dengan kitab-kitab yang sedang mereka kaji di pesantren. Mereka tidak lagi membicarakan berbagai teori namun mereka mencoba menggunakannya untuk menyikapi berbagai persoalan yang benar-benar terjadi di tengah-tengah masyarakat. Ingat sebelum dunia barat mengenal demokrasi, kita lebih dahulu mengenal dialog musyawarah dan kebebasan mengeluarkan pendapat yang merupakan instrumen penting bagi terwujudnya demokrasi. Mereka itu hanya sebenarnya belajar dari kita. Saya yakin saudara-saudara semua setelah membaca blog saya ini anda akan menjadi kutu kitab menjadi antusias berpikir dan menjadi orang-orang yang agresif berkomunikasi dan berdiskusi sesama teman dalam bentuk musyawarah atau membahas suatu masalah. Meskipun artikel saya ini hanya beberapa postingan saja tapi di dalamnya memuat banyak sekali kiat-kiat praktis dan cerdas untuk meningkatkan kualitas dan potensi yang anda miliki. Ikuti saja informasi-informasi kami yang akan kami sediakan dalam beberapa artikel.

Betapa tidak dalam artikel kami ini menyediakan beberapa kiat sebagai berikut: 1. Metode membaca dan menghafal cepat dan cerdas
2. Cara membaca kitab kuning tanpa baris
3. Cara menggunakan kamus bahasa arab-indonesia
4. Sistem cara membahas masalah ataupun cara musyawarah
5. Bagaimana cara mencari takdir ataupun ibarat kitab Arab
6. Cara menjawab dan mencari solusi suatu permasalahan yang terjadi
7. Metodologi pengambilan keputusan Bahtsul Masail
dan masih banyak lagi rahasia sukses para ulama yang disebutkan dalam postingan artikel saya ini
Makanya buat saudara-saudara yang sudah membaca artikel saya ini ini jangan lupa ikuti saja artikel berikutnya karena kami akan mengajarkan banyak tentang cara membaca kitab kuning.

Dalam waktu yang singkat ini insya Allah anda akan menjadi orang yang bersemangat dalam menempuh belajar kitab kuning, tidak patah mental, menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat dan pada Ada saatnya nanti anda tidak hanya menjadi pebahsul masa'il yang handal. Tetapi juga siap menjadi moderator yang bijak dan cerdas, menjadi perumus dan mushaheh yang betul betul tangguh baik untuk tingkat pondok, kecamatan, karisidenan maupun nasional. Dan yang terpenting insyaallah, anda akan menjadi calon-calon ulama yang teguh.
ada satu tonggak penting yang perlu sekali direnungi oleh kader-kader fuqaha' masa depan yaitu, dalam imam Malik radhiyallahu anhu:
لا يصلح امر هذه الامه الا بما صلح به اوائلها 
"Tidak akan pernah Jaya urusan umat ini, kecuali dengan langkah-langkah sukses yang menjadi kunci kejayaan umat umat terdahulu ".

Maka sangatlah penting menelusuri rahasia rahasia sukses yang pernah menghantarkan Islam pada puncak keemasan di masa masa lampau. Untuk itu tidak cukup kiranya, hanya dengan berpangku tangan, bertopang dengan sambil meratapi kemerosotan kualitas umat dan juga kelangkaan para ulama di masa mendatang.

Mungkin pada artikel ini hanya itu saja dulu saya sampaikan dan insya Allah saya akan selalu mengupdate tentang artikel-artikel teknik cara membaca kitab kuning yang tidak ada barisnya. Cukup sekian dulu saya akhiri kata dengan

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.

Komentar